London – Chelsea mengamuk di hadapan publik Stamford Bridge setelah meraih kemenangan telak 5-1 atas tamunya Ajax Amsterdam dalam lanjutan Matchday 3 fase liga Liga Champions, Kamis (23/10) dini hari WIB. Pertandingan yang berjalan panas sejak awal ini dihiasi dengan tiga tendangan penalti dan satu kartu merah, yang menjadi titik balik kemenangan dramatis bagi The Blues.
Hasil ini membawa Chelsea mengoleksi enam poin, sementara Ajax terpuruk di dasar klasemen tanpa poin dari tiga pertandingan.
Babak Pertama: Kartu Merah dan Empat Gol Badai
Laga dimulai dengan tempo tinggi. Namun, petaka bagi tim tamu datang terlalu cepat. Pada menit ke-17, gelandang Ajax, Kenneth Taylor, diusir wasit dengan kartu merah langsung setelah tinjauan VAR menilai tekel kerasnya terhadap Facundo Buonanotte berbahaya. Bermain dengan 10 orang, pertahanan Ajax langsung goyah.
Hanya berselang satu menit, Chelsea langsung menghukum tim tamu. Dari situasi tendangan bebas akibat pelanggaran Taylor, bola sundulan Wesley Fofana disambar oleh striker muda Marc Guiu yang berdiri bebas untuk membuka keunggulan 1-0. Gol ini merupakan gol perdana Guiu di Liga Champions.
The Blues menggandakan keunggulan pada menit ke-27 melalui tembakan keras Moises Caicedo yang membentur pemain Ajax dan mengecoh kiper Remko Pasveer, mengubah skor menjadi 2-0.
Ajax sempat memperkecil ketertinggalan dan menumbuhkan harapan. Pada menit ke-33, Ajax mendapatkan hadiah penalti setelah Tosin Adarabioyo melanggar Raul Moro di kotak terlarang. Striker veteran Wout Weghorst maju sebagai algojo dan sukses menunaikan tugasnya, 2-1.
Namun, drama tidak berhenti. Menjelang turun minum, badai penalti menghantam Ajax. Pertama, Enzo Fernandez dilanggar oleh Weghorst di kotak penalti. Kapten Chelsea itu dengan tenang mengeksekusi penalti pada menit ke-45 untuk menjadikan skor 3-1. Hanya beberapa saat kemudian, di menit 45+6, giliran pemain muda sensasional Estevao Willian yang dilanggar oleh Youri Baas. Estevao dipercaya mengambil penalti kedua dan sukses menaklukkan Pasveer. Babak pertama ditutup dengan skor telak 4-1 untuk keunggulan Chelsea.
Babak Kedua: Penguasaan Mutlak dan Gol Penutup
Memasuki babak kedua, manajer Chelsea, Enzo Maresca, melakukan sejumlah perubahan. Baru tiga menit babak kedua berjalan, pemain pengganti Tyrique George mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan bola liar di depan gawang, tendangan George sempat membentur pemain bertahan sebelum bersarang ke gawang Ajax, 5-1.
Setelah gol kelima, pertandingan sepenuhnya berada dalam kendali Chelsea. Unggul jumlah pemain dan skor besar, The Blues bermain lebih rileks sambil terus menekan pertahanan Ajax. Tim tamu yang sudah kelelahan dan frustrasi, nyaris tidak mampu menciptakan peluang berarti di paruh kedua. Serangan mereka dipatahkan oleh lini tengah dan pertahanan Chelsea yang tampil solid.
Chelsea sempat memiliki beberapa peluang tambahan, termasuk tendangan salto Estevao yang melebar, namun tidak ada lagi gol tercipta. Skor 5-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Susunan Pemain
Pelatih: Enzo Maresca
Kiper: Filip Jørgensen
Bek: Moisés Caicedo, Tosin Adarabioyo, Wesley Fofana, Jorrel Hato
Gelandang: Roméo Lavia, Enzo Fernández (C), Estêvão Willian, Facundo Buonanotte
Penyerang: Jamie Gittens, Marc Guiu
Pelatih: John Heitinga
Kiper: Remko Pasveer
Bek: Lucas Rosa, Ko Itakura, Josip Šutalo, Youri Baas
Gelandang: James McConnell, Oscar Gloukh, Kenneth Taylor (KM)
Penyerang: Raul Moro, Wout Weghorst, Mika Godts
Baca juga :
Jadwal Liga Inggris malam ini : Man United siap mendobrak, Chelsea mengejar puncak klasemen
Untuk Hasil Pertandingan Liga Champions lainnya ikuti selalu di Bola Maniac